Mematahkan Besi Dengan Kertas. Bisakah?


lucy-1

Salah satu yang unik dari kuliah di PPM Manajemen adalah bahwa setiap mahasiswa dianjurkan untuk mengikuti mind power atau kekuatan pikiran. Yang menjadikan menarik saat diinformasikan, salah satunya adalah dengan kekuatan pikiran kita dapat mematahkan besi dengan gulungan kertas. Awalnya saya berpikiran aneh. Di lembaga pendidikan yang mengedepankan prinsip-prinsip manajemen modern, mematahkan besi dengan kertas terdengarnya seperti ilmu debus atau ilmu kebatinan.

Tapi ini sungguh bukan debus, melainkan kekuatan dari sebuah pemikiran. Karena jujur saya tertarik, maka saya pun mengikuti pelatihan tersebut. Dan apa yang saya dapatkan sangat jauh dari pemikiran awal saya. Mind power mengedepankan kekuatan alam bawah sadar kita untuk mengeluarkan kemampuan sesungguhnya kita.

Seperti yang kita ketahui bahwa manusia memiliki dua alam dalam pemikirannya. Yang pertama adalah alam sadar, yakni alam pemikiran kita sehari-hari yang dijejali dengan logika, penalaran, hukum sebab akibat dan berbagai pengetahuan yang kita miliki. Yang kedua adalah alam bawah sadar yang masih sering menjadi sebuah perdebatan. Teorinya adalah kemampuan manusia yang dapat dikeluarkan oleh alam sadar adalah hanya sebesar 10%, kemampuan manusia sesungguhnya sebenarnya terletak di alam bawah sadar.

Anda pernah menonton film Lucy yang diperankan oleh Scarlet Johansson? Dalam film itu seorang Lucy mampu mengeluarkan kemampuan bahkan mendekati kemampuan dewa karena sebuah obat-obatan terlarang. Sebenarnya kita pun bisa, tanpa menggunakan obat terlarang. Alam bawah sadar adalah alam yang terkadang terkunci. Ada gerbang diantara alam sadar dan alam bawah sadar. Alam sadar seringkali disebut sebagai kondisi beta dan alam bawah sadar adalah kondisi alpha.

Seringkali alam bawah sadar disalah interpretasikan hanya dapat dimasuki ketika kita sedang tertidur. Padahal tanpa kondisi tertidur pun kita bisa memasuki kondisi alpha tersebut. Caranya adalah hampir sama dengan melakukan meditasi. Meditasi ini sendiri pun sebenarnya bukanlah mengenai sebuah agama tertentu saja yang boleh melakukan meditasi. Meditasi tujuannya untuk mencapai sebuah ketenangan yang diperlukan untuk memasuki alam bawah sadar ini.

Melalui meditasi tersebut kita memvisualisasikan apa yang ingin kita capai. Meditasi bertujuan untuk membangun konsentrasi dan keyakinan bahwa kita mampu mewujudkan apa yang kita visualisasikan tersebut, termasuk diantaranya ketika saya mengikuti pelatihan mind power adalah mematahkan besi dengan gulungan kertas koran.

Saya pun sendiri sungguh takjub ketika saya bisa mematahkan besi dengan kertas koran yang saya gulung. Jika kita mengikuti nalar dan logika, maka dalam pemikiran kita akan timbul pertanyaan, apa mungkin apa bisa. Namun ketika saya yakin dan saya percaya, bahwa gulungan koran saya lebih kuat dari besi dihadapan saya, maka besi itu patah. Secara nalar, kondisi itu terjadi karena saya menyalurkan energi dari alam bawah sadar saya kepada gulungan koran saya sehingga gulungan koran tersebut menjadi lebih kuat dari besi. Mungkin ini yang dinamakan sebagai quantum fisika.

Selain dari itu, manfaat nyata adalah bahwa saya menjadi lebih optimis dan terbuka. Ada keyakinan dalam diri saya untuk sanggup mengerjakan apapun dengan usaha yang maksimal. Jika saya bisa mematahkan besi dengan kertas koran, masa iya tugas akuntansi yang hanya membutuhkan logika dan penalaran tidak dapat saya kerjakan?

Colek Saya di @RojiHasan dan Fakhrurroji Hasan

One thought on “Mematahkan Besi Dengan Kertas. Bisakah?

Leave a comment