Media Relations : Berkomunikasi Dengan Media

Perkembangan media seperti kita tahu luar biasa cepat, begitu juga yang terjadi di Indonesia, dan sepertinya perkembangan teknologi menjadi faktor utama kenapa hal tersebut terjadi. Media online terus muncul walaupun belum menjadi referensi berita yang dominan bagi orang Indonesia termasuk di Jakarta. Bagaimana membangun komunikasi dengan media?

Berkembangnya media online bukan berarti media elektronik dan media cetak tidak lagi perlu diperhatikan. Dengan kian banyaknya media cetak dan elektronik yang juga merambah ke media online, ini bisa saja menunjukkan dunia media di Indonesia sedang menuju transisi ke digital information era, namun yang pasti saat ini, masyarakat sangat dimanjakan dengan berbagai alternatif pilihan referensi dalam mencari berita ataupun informasi lainnya. Ini tentu saja akan menambah pekerjaan anda jika ada pemberitaan negative mengenai perusahaan anda? Tapi bukankah ini juga merupakan peluang besar bagi anda dalam melakukan publikasi dan publisitas bahkan promosi mengenai perusahaan anda kepada masyarakat?

Karena melalui medialah, publik dapat mengetahui aktivitas perusahaan, bahkan media dinilai dapat membantu perusahaan dalam mensosialisasikan berbagai kebijakan perusahaan kepada masyarakat luas. Berbagai jenis media dapat diberdayakan –jika dirancang strateginya secara tepat- untuk menyampaikan pesan kepada masyarakat yang pada akhirnya bisa mencapai tujuan komunikasi perusahaan anda.

Ketika orang-orang hanya berfokus kepada medianya saja, sering kali strategi penyampaian pesannya hanya bersifat sporadis saja, eventual, terpisah dan tidak inline satu sama lain. Dengan merancang strategi penyampaian pesan kepada masyarakat dengan memberdayakan berbagai pilihan media itulah yang menyebabkan coverage pemberitaan mengenai perusahaan dan juga produk kita seperti meluas dan memberikan echo yang luar biasa terdengar gaungnya. Ini seperti menambah 1 dengan 1 menjadi 11 bukannya 2. Efeknya bisa jadi berlipat-lipat besarnya.

Menyadari ini semua, tentunya hubungan baik dengan media menjadi sangat penting dalam pekerjaan public relations/ corporate communication. Tentunya statement seperti ini sudah banyak tertera dibuku-buku yang mengulas mengenai public relations secara umum ataupun media relations secara khusus.

Sekarang yang menjadi pertanyaannya, adalah bagaimana caranya memulai hubungan baik dengan media? Dalam menjalin hubungan baik dengan media tentunya adalah harus mengusahakan punya contact person kemudian mengusahakan untuk bisa mengenal secara personal dan melakukan kontak rutin serta usahakan menyampaikan informasi secara informal sebelum informasi resmi dan memelihara pertukaran informasi yang terbuka dan realistis

Kemudian, dengan sejumlah media dan program komunikasi kita bisa melakukan aktivitas media relations. Beberapa diantaranya adalah :

Pers Release.

Menyusun naskah pers release merupakan salah satu dari pekerjaan media relations yang harus mampu dilakukan oleh public relations/ corporate communication. Pers release merupakan siaran berita resmi yang dikeluarkan oleh suatu perusahaan yang disebarkan kepada media dengan tujuan untuk mendapatkan publisitas.

Media Monitoring

Pemberitaan mengenai perusahaan tentu saja harus selalu di jaga dengan baik dengan melakukan media monitoring. Pada tingkatan media monitoring paling dasar, adalah dengan melakukan kliping terhadap pemberitaan perusahaan disejumlah media cetak setiap hari.

Media Visit

Media visit dapat dijadikan sebagai alternatif cara untuk senantiasa menjalin hubungan baik antara suatu perusahaan dengan media yang pada akhirnya dapat meningkatkan coverage pemberitaan perusahaan di media tersebut. Format pertemuan biasanya dilaksanakan antara dewan redaksi dari media tersebut dengan top manajemen dari perusahaan dalam format yang non formal dan lebih bersifat perkenalan yang dilanjutkan dengan diskusi dan tanya jawab. Meskipun tujuan pelaksanaannya diarahkan untuk menjalin hubungan baik, namun tidak menutup kemungkinan juga adanya hubungan bisnis yang dapat dijalin kedepannya. Ini seperti sembari mendayung dua tiga pulau terlampui.

Wawancara dengan Manajemen

Seringkali dalam berbagai kesempatan, adanya permohonan wawancara ekslusif dengan top manajemen perusahaan yang diajukan oleh berbagai media (paling sering biasanya untuk advertorial di sebuah majalah), baik sebagai narasumber terhadap suatu isu yang sedang marak di masyarakat, mengenai kebijakan atau kinerja perusahaan ataupun hanya untuk keperluan personal dan profesional branding dari si top manajemen tersebut semata.

Colek Saya di @RojiHasan dan Fakhrurroji Hasan