Mencari Inspirasi

Inspirasi. Saya sangat menyukai kata itu. Entah kenapa, ada hal yang magis dengan kata itu. Inspirasi dalam kamus besar bahasa Indonesia berarti ilham. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia ilham memiliki 3 makna yakni 1, petunjuk Tuhan yang timbul di hati 2, pikiran atau angan-angan yang timbul dari hati dan 3, sesuatu yang menggerakkan hati untuk mencipta. Dari ketiga makna tersebut, ada satu kata utama yakni hati. “Hati” adalah elemen yang tak kasat mata, ia hanya bisa diresapi. Hati, selain logika adalah dorongan utama dalam memutuskan sesuatu.

Selain inspirasi, juga ada motivasi. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia motivasi berarti dorongan yang timbul pada diri seseorang secara sadar atau tidak sadar untuk melakukan suatu tindakan dengan tujuan tertentu atau usaha yang dapat menyebabkan seseorang atau kelompok orang tertentu tergerak melakukan sesuatu karena ingin mencapai tujuan yang dikehendakinya atau mendapat kepuasan dengan perbuatannya. Sepintas kedua kata itu (motivasi dan inspirasi) hampir sama maknanya.

Motivasi dan inspirasi sama-sama memberikan dorongan, yakni mendorong orang untuk bergerak. Tentunya kearah atau kepada hal yang lebih baik daripada sebelumnya. Tapi entah kenapa, saya masih lebih suka dengan kata inspirasi. Walaupun motivator lebih banyak dari pada inspirator (atau motivator itu sama dengan inspirator – saya tak terlalu peduli). Saya tetap kekeuh sekekeuh kekeuhnya bahwa saya lebih menyukai kata inspirasi daripada kata motivasi.

Saya mencari inspirasi (dan juga motivasi kemana-mana). Ke google kadang saya suka mengetik artikel inspirasi, atau cerita inspirasi, atau kisah inspirasi, atau malahan hanya sekedar menjentikkan kata inspirasi. Di wordpress, saya pemburu tag inspirasi. Cukup banyak artikel-artikel inspirasi. Kenapa ya banyak sekali orang membuat blog dan berikut dengan tulisan yang bertemakan inspirasi. Mengacu kepada teori supply and demand, banyaknya artikel bertemakan inspirasi menandakan bahwa banyak sekali yang mencari artikel bertemakan inspirasi. Itu artinya saya tidak sendirian mencari inspirasi. Ada banyak orang diluar sana yang mencari, mendamba dan merindukan inspirasi.

Kadang saya mampir mengunjungi para tokoh terkenal yang cukup akrab dengan saya seperti Alex Ferguson, Hyung Min Bak, Chairul Tanjung, Richard Branson, dan juga Donald Trump, atau bahkan cuma sekedar seorang nenek hebat dari Saga. Kata mengunjungi ini tentunya dalam sebatas rekaan saja, karena saya cuma membaca buku mengenai kisah-kisah mereka. Ternyata banyak sekali yang bisa kita pelajari dari buku biografi orang sukses.

Ada juga orang yang mencari inspirasi dengan melakukan perjalanan, entah itu keluar kota atau keluar negeri, atau bahkan cuma sekedar keluar kamar dan menonton televisi mencari apapun yang sekiranya bisa menjadi inspirasi. Inspirasi memang bisa didapatkan dari apapun, kapanpun, dan dimanapun. Tapi anehnya setelah mendapatkan inspirasi, saya pun bergegas untuk membagikan inspirasi, salah satu caranya adalah melalui blog perspektif. Setelah membagikan inspirasi, saya pun kembali “lapar” dan kembali lagi mencari inspirasi.

Colek Saya di @RojiHasan dan Fakhrurroji Hasan